Rabu, 02 Desember 2015

MANUSIA DAN PENDERITAAN
PAPER 9
1.      Pengertian Penderitaan
Penderitaan adalah menanggung atau menjalani sesuatu yang sangat tidak menyenangkan yang dapat di rasakan oleh manusia. Setiap manusia pasti pernah mengalami penderitaan baik secara fisik maupun batin. Penderitaan juga termasuk realitas dunia dan manusia. Intensitas penderitaan manusia bertingkat-tingkat, ada yang berat dan ada juga yang ringan. Namun, peranan individu juga menentukan berat tidaknya suatu intensitas penderitaan. Suatu peristiwa yang di anggap penderitaan oleh seseorang belum tentu merupakan suatu penderitaan bagi orang lain. Dapat pula suatu penderitaan merupakan energi untuk bangkit bagi seseorang, atau sebagai langkah awal untuk mencapai kenikmatan dan kebahagian. Memang harus diakui, di antara kita dan dalam masyarakat masih terdapat banyak orang yang sungguh-sungguh berkehendak baik, yaitu manusia yang merasa prihatin atas aneka tindakan kejam yang ditujukan kepada sesama manusia yang tidak saja prihatin, melainkan berperan serta mengurangi penderitaan sesamanya, bahkan juga berusaha untuk mencegah penderitaan atau paling tidak menguranginya, serta manusia yang berusaha keras tanpa pamrih untuk melindungi, memelihara dan mengembangkan lingkungan alam ciptaan secara berkelanjutan. Ada keinginan alamiah manusia untuk menghindari penderitaan. Tetapi justru penderitaan itu merupakan bagian yang terkandung di dalam kemanusiaannya.

2.      Pengertian Siksaan
Siksaan merupakan suatu penderitaan yang diterima oleh seseorang. Penderitaan itu sendiri berbentuk penganiayaan. Seseorang mengalami penganiyaan yang membuatnya mendapat siksaan dan merasa tersiksa. Kenyamanan tentu saja tidak dapat oleh seseorang yang mengalami siksaan tersebut. Dengan siksaan yang didapat oleh seseorang, pastilah akan membuat orang itu mendapat luka baik luka fisik maupun luka hati atau yang lebih terkenal dengan nama ‘sakit hati’.


3.      Pengertian Kekalutan Mental
kekalutan mental merupakan suatu keadaan dimana jiwa seseorang mengalami kekacauan dan kebingungan dalam dirinya sehingga ia merasa tidak berdaya. Saat mendapat kekalutan mental berarti seseorang tersebut sedang mengalami kejatuhan mental dan tidak tahu apa yang mesti dilakukan oleh orang tersebut. Dengan mental yang jatuh tersebut tak jarang membuat orang yang mengalami kejatuhan mental menjadi tak waras lagi atau gila. Karena itu orang yang mengalami kejatuhan atau kekalutan mental seharusnya mendapat dukungan moril dari orang-orang dekat di sekitarnya seperti orangtua, keluarga atau bahkan teman-teman dekat atau teman-teman pergaulannya. Hal tersebut dibutuhkan agar orang tersebut mendapat semangat lagi dalam hidup.

4.      Kaitan Penderitaan Dengan Perjuangan
Penderitaan mengajarkan seorang manusia arti dari sebuah Perjuangan. Oleh sebab itu, Penderitaan dengan Perjuangan saling berkaitan sekali satusama lain. Tanpa ada Penderitaan, tidak aka nada perjuangan. Tanpa ada Perjuangan, kita tidak pernah bisa lepas dari sebuah penderitaan.

5.      Kaitan Penderitaan Media Massa dan Seniman
Bagi media masa dan seniman penderitaan dibuat melalui karya sastra yang dapat dikomunikasikan kepada masyarakat sehingga ikut merasakan penderiaan tersebut. Dalam dunia modern sekarang ini kemungkinan terjadi penderitaan itu lebih besar. Hal ini telah dibuktikan oleh kemajuan teknologi dan sebagainya. Penderitaan yang terjadi di seluruh dunia merupakan salahs atu obyek sasaran media massa untuk membuat berita,kemudian akan sampai ke seluruh penjuru masyarakat termasukpara seniman yang kemudian akan mengapresiasikan rasasimpatinya melalui karya seni.

6.      Sebab-sebab Penderitaan
1.      Timbul karena perbuatan buruk manusia
2.      Timbul akibat penyakit, siksaan/azab tuhan


7.      Pengaruh Penderitaan
a. Pengaruh Negatif
Orang yang mengalami penderitaan mungkin memperoleh pengaruh bermacam- macam sikap dalam dirinya. Sikap yang timbul dapat berupa sikap negative, misalnya penyesalan karena tidak bahagia, sikap kecewa, putus asa, atau ingin bunuh diri.
b. Pengaruh Positif
Orang yang mengalami penderitaan mungkin juga akan memperoleh sikap positif dalam dirinya. Sikap positif adalah sikap optimis mengatasi penderitaan hidup, bahwa hidup bukan hanya rangkaian penderitaan, melaikan juga perjuangan membebaskan diri dari penderitaan. Penderitaan juga bisa menjadi introspeksi diri bagi diri kita agar bisa mengoreksi semua kesalahan yang ada dalam diri kita agar kehidupan kita jauh lebih baik.

Sumber :


PAPER 10 CONTOH KARYA SENI PENDERITAAN

SUKOHARJO, KOMPAS.com — Arindita Asyila Ramadhani, anak balita berusia satu tahun, tampak lesu di gendongan ibunya. Penyakit penyumbatan empedu dan infeksi paru-paru membuat tubuhnya lunglai.


Selain dua masalah kesehatan tersebut, hasil pemeriksaan menunjukkan Arindita juga menderita kelainan jantung. Kondisi ini membuat Sunarno (43) dan Suwarni (40), orangtua anak balita itu, hanya bisa pasrah.

Saat ditemui di rumahnya di Desa Polokarto, Kecamatan Polokarto, Sukoharjo, Sabtu (15/11/2014), kedua orangtua Arindita menceritakan bahwa penyakit komplikasi itu sudah diketahui sejak buah hati mereka berusia satu bulan.

Segala cara dan upaya sudah dilakukan oleh Sunarno dan Suwarni untuk menyembuhkan Arindita, tetapi belum berbuah manis. Setiap pekan, mereka harus datang ke sebuah rumah sakit di Yogyakarta untuk memeriksakan kondisi kesehatan Arindita.

"BAB (buang air besar)-nya berwarna kuning, dan kedua matanya sudah menguning. Kalau mau pipis pasti rewel, dan lemas. Jadi setiap bulan harus dikontrol kondisinya. Seminggu sekali harus ke rumah sakit," kata Suwarni sambil menggendong Arindita.

Untuk biaya pengobatan Arindita, Sunarno bahkan terpaksa menjual tanah warisan milik keluarga. Sebab, setiap pekan, Sunarno harus menyediakan uang sedikitnya Rp 1 juta untuk biaya pengobatan dan transportasi.

Kesulitan Sunarno makin bertambah ketika kartu BPJS yang dimilikinya tidak bisa digunakan untuk menebus beberapa jenis obat anaknya. Akhirnya, Sunarno terpaksa merogoh kocek sendiri untuk membeli beberapa jenis obat yang diperlukan.

"Semoga ada yang bisa memberikan jalan keluar, Mas. Tanah sudah dijual, tetapi anak saya belum juga sembuh," kata Sunarno, yang berprofesi sebagai buruh bangunan.

Opini :
Contoh kasus diatas sudah cukup menggambarkan keterkaitan antara manusia dan penderitaan. Dimana si balita yang bernama Arindita Asyila Ramadhani sudah merasakan penderitaan yang timbul dari penyakit yang ia derita. Melihat kasus balita ini cukup memprihatinkan karena balita yang masih berusia satu tahun ini sudah merasakan penderitaan yang cukup besar yaitu dengan penyakit komplikasi kelainan jantungnya.